Penyediaan lokasi kongkow sambil makan bagi anak-anak muda memang semakin banyak bertebaran. Dan kali ini kita akan menyusuri Tempat Kedai. Hampir disetiap pelosok Jabodetabek, ada tempat makan. Seperti yang dilansir oleh motodream.net yang dimana salah satu yang bernama Kedai Lentera yang kerap disambangi untuk melepas lelah adalah Kedai Lentera. Tempat makan dan minum santai yang berlokasi di jalan Sawo Manila, Jatipadang, Jakarta Selatan ini semakin ramai dikunjungi.
Bukan hanya anggota komunitas motor yang kerap mampir kesini. Kedai Lentera juga menjadi lokasi yang wajib disambangi komunitas fotografi, pecinta film dan komunitas buku.
“Awalnya sih cuma iseng semata. Kedai Lentera berada disebuah kantor dan kami berfikir bagaimana mengembangkan tempat kerja dengan ketersediaan cafe didalamnya. Karena itu, akhirnya Kedai Lentera kami dirikan sebagai sarana kumpul-kumpul komunitas sambil jajan disini,” papar Kenmirya selaku penanggung jawab tempat tersebut.
Kedai Lentera resmi hadir kepermukaan pada Januari 2012 kemarin. Dengan setingan yang nyaman, disini memang sengaja dibuat sebagai tempat diskusi, ngobrol, mengerjakan tugas kuliah bahkan menulis.
Selain teduh, di Kedai Lentera banyak bertebaran pohon rindang yang semakin menyejukan suasana hati pengunjung. Untuk menjaring konsumen, pengelola turut menyediakan koneksi wi fi gratis, area parkiran yang cukup luas layaknya dirumah sendiri, serta tentunya banderol untuk makanan dan minuman yang murah meriah.
“Untuk menunya kami sesuaikan dengan pengunjung. Menu-menu yang sesuai dengan kocek anak muda namun variatif, mulai dari mie instant, nasi goreng kambing, mie goreng spesial lada hitam, nasi goreng kampung, sup krim jagung, pempek sampai aneka roti bakar. Sementara, minumannya juga banyak es teh tarik puan, es teh rambutan, es teh hjau lemon madu dan coklat hangat spesial. Pokoknya kalau penasaran bisa mampir kesini,” papar Ken. Dari Senin hingga Minggu, 24 jam penuh, pagar Kedai Lentera terbuka lebar-lebar untuk pengunjung.
Disini, pengunjung juga bisa memilih tempat makan yang sesuai dengan selera masing-masing. Pengelola menyediakan tiga meja makan lesehan serta empat meja makan dengan payung sebagai penangkal panas dan hujan. Selain sebagai tempat makan, minum dan santai, Kedai Lentera juga kerap digunakan untuk pemutaran film bagi pecinta film, hunting buat kalangan komunitas fotografi serta bedah buku.
“Disini memang sering buat tempat kopdar anak-anak motor. Tapi tidak jarang juga kami memutar film untuk penggemar film sampai bedah buku dan hunting bagi komunitas fotografi,” tambah perempuan yang juga juru masak di Kedai Lentera ini.
Walau masih terus fokus pada pengembangan Kedai Lentera yang sudah cukup maju, namun cita-cita sudah didengungkan yakni membuka cabang. Namun niatan tersebut masih sebatas wacana dan bidikan kedepan jika semuanya memang sudah siap. Dengan tiga orang karyawannya, Ken yakin bisnis yang awalnya hanya sekedar menyalurkan hobi mampu menjadi lahan bisnis yang sangat potensial.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar